Wednesday, February 1, 2017
Cara Membuat Alat Pemotong Styrofoam Sederhana
Assalamualaikum wr wb, Hallo para pembaca setia, Gabus – jika
anda mendengar kata gabus apa yang terlintas di pikiran anda ? saya rasa para pembaca tahu yang namanya gabus alias styroform. Nah, dalam kesempatan kali
ini saya akan sedikit berbagi buat anda para pembaca setia, yaitu dalam
metode Experiment Cara Membuat GUNTING
GABUS/ Styroform elektronik sederhana.
Gambar di atas merupakan
gambar Gabus hasil pemotongan dengan menggunakan gunting elektronik yang saya
buat sendiri. Tentunya anda penasaran seperti apa gunting elektronik yang saya
buat tersebut ? Nah, System elektronik yang saya maksud adalah memotong gabus
dengan cara memanaskan gabus itu sendiri, sehingga hasil potongannya bagus dan
rapi seperti menggunakan mesin khusus dari pabrikkan.
Tentunya jika memotong GABUS
menggunakan pisau atau senjata tajam yang lain, tidak serapi alat ini dan tidak
seperti yang kita inginkan, malah jika tidak hati – hati GABUS tersebut akan
rusak, seperti mengalami patah atau sobek dan sebagainya. Dengan adanya alat
sederhana ini memotong GABUS tersebut akan menjadi rapi tidak cacat sekalipun
hasil guntingnnya. Alat yang saya namakan adalah Gunting Elektronik. Seperti apa wajah gunting elektronik hasil dari
experiment yang saya buat, ada dibawah ini, bentuknya sederhana anda juga bisa
membuatnya di rumah.
Bahan dalam membuat Pemotong
GABUS cukup sederhana, hanya dari alat berupa bekas Solder listrik kemudian di
rakit sesederhana mungkin sehingga contonya menjadi seperti gambar di atas yang
siap memotong GABUS. Nah, Jika anda ingin membuat layangan dari GABUS atau
styroform tentunya alat sederhana ini cukup membantu dalam hal pemotongan. Jika
anda ingin membuat alat ini siapkan bahan – bahan di bawah ini.
Bahan dan komponen membuat Gunting GABUS Elektronik
1. Bekas Solder Listrik (
Ambil Element pemanasnya saja )
2. Dua batang tembaga atau
paku
3. Papan atau pelastik keras (
sebagai perekat paku atau tembaga untuk bisa didirikan )
4. Trafo atau Catu daya,
dayanya sebesar 9.19 sd 12 Voll DC
Kemudian, Sesudah ke 4 poin di
atas sudah lengkap, saatnya proses perakitan, perakitannya cukup mudah dan
gampang.
Cara membuat Gunting GABUS Elektronik Sederhana
1. Siapkan papan dan paku terlebih dahulu kemudian tancapkan
paku/atau tembaga yang sudah di siapkan, jaranya satu jengkal orang dewasa.
2. Buka bekas Solder Listrik terlebih dahulu dan ambil element
pemanasnya saja, kemudian buka element pemanas tersebut dan ambil
benang/vilament pemanasnya, setelah itu vilament tersebut di bentangkan di
kedua paku/tembaga yang sudah anda siapkan sebelumnya. Contohnya seperti
gambar.
3. Kemudian beri kabel/sambungkan secukupnya di antara kedua paku
tersebut, setelah itu beri tengangan sekitar 9 volt atau 12 volt, jangan
terlalu tinggi, jika terlalu tinggi vilamet pemanas tersebut akan cepat putus.
Setelah siap semuanya saatnya untuk memotong GABUS. Hasil potonggan gabus tersebut di jamin rapi
jika menggunakan cara ini.
Sahabat pembaca
semoga artikel Experiment Cara Membuat
GUNTING GABUS/ Styroform elektronik sederhana
ini bermanfaat buat anda dan bermanfaat juga buat semua orang.
Cara Membuat Alarm Rumah
Alarm adalah salah satu bagian terpenting di rumah yang akan menjaga
keamanan rumah, terutama di malam hari saat semua anggota keluarga
tertidur. Untuk memiliki alarm yang canggih dan sensitif dalam
mendeteksi ancaman keamanan yang masuk ke dalam rumah, kini Anda bisa
membuat alarm sendiri dengan biaya yang efisien. Dengan kreativitas dan
kemauan, Anda tak harus membayar mahal untuk mendapat keamanan di rumah
Anda, nah perhatikan cara membuat alarm rumah sederhana yang kami bagi ini oke !
Blog tips rumah memandang bahwa alarm pada dasarnya memiliki tiga komponen yang saling terhubung yaitu:
1. Membuat skema alarm
Buatlah skema alarm di atas kertas dengan memerhatikan posisi sensor, penghubung, dan bel yang akan Anda pasang dengan memerhatikan masing-masing fungsi bahan. Saklar toggle berfungsi untuk mengaktifkan dan mematikan alarm sesuai keinginan, sedangkan saklar tekan berfungsi sebagai sensor sederhana yang akan dipasang pada bagian-bagian yang biasanya menjadi jalur masuk pencuri, misalnya pintu atau jendela. Relay sebagai penghubung antara saklar toggle, saklar tekan, hingga bel.
2. Pasanglah semua bahan
Pasang semua bahan sesuai dengan skema yang dibuat. Pasanglah bel di tempat yang paling dekat dengan tempat tidur Anda atau ruangan yang menjadi tempat pribadi Anda. Untuk saklar tekan, pasanglah di semua area yang berpotensi menjadi jalur masuk pencuri, sedangkan untuk saklar toggle harus diletakkan ditempat yang aman dan tidak bisa diakses oleh pencuri.
3. Lakukan percobaan
Setelah semuanya terpasang, lakukan percobaan dengan membuka pintu atau jendela yang telah dipasangi saklar tekan secara paksa. Jika berhasil, saklar tekan akan segera memutus aliran listrik ke bagian relay, sehingga bel akan segera berbunyi. Selamat mencoba!
Blog tips rumah memandang bahwa alarm pada dasarnya memiliki tiga komponen yang saling terhubung yaitu:
- Sensor pendeteksi yang memiliki peran untuk mendeteksi adanya ancaman atau penyusupan yang dilakukan orang asing ke dalam rumah. Biasanya, sensor ini dipasang pada bagian paling utama seperti pintu masuk atau jendela yang mengarah ke luar rumah.
- Penghubung yang akan menghubungkan hasil deteksi sensor ke arah bel agar berbunyi dengan keras.
- Bel penghasil suara yang akan berbunyi saat sensor telah mendeteksi adanya orang yang menyusup ke dalam rumah. Biasanya, suara juga dilengkapi dengan indikator lampu yang bisa membuat alarm semakin sempurna.
- Bel
- Kabel
- Relay
- Saklar Toggle
- Saklar tekan
1. Membuat skema alarm
Buatlah skema alarm di atas kertas dengan memerhatikan posisi sensor, penghubung, dan bel yang akan Anda pasang dengan memerhatikan masing-masing fungsi bahan. Saklar toggle berfungsi untuk mengaktifkan dan mematikan alarm sesuai keinginan, sedangkan saklar tekan berfungsi sebagai sensor sederhana yang akan dipasang pada bagian-bagian yang biasanya menjadi jalur masuk pencuri, misalnya pintu atau jendela. Relay sebagai penghubung antara saklar toggle, saklar tekan, hingga bel.
2. Pasanglah semua bahan
Pasang semua bahan sesuai dengan skema yang dibuat. Pasanglah bel di tempat yang paling dekat dengan tempat tidur Anda atau ruangan yang menjadi tempat pribadi Anda. Untuk saklar tekan, pasanglah di semua area yang berpotensi menjadi jalur masuk pencuri, sedangkan untuk saklar toggle harus diletakkan ditempat yang aman dan tidak bisa diakses oleh pencuri.
3. Lakukan percobaan
Setelah semuanya terpasang, lakukan percobaan dengan membuka pintu atau jendela yang telah dipasangi saklar tekan secara paksa. Jika berhasil, saklar tekan akan segera memutus aliran listrik ke bagian relay, sehingga bel akan segera berbunyi. Selamat mencoba!
Subscribe to:
Posts (Atom)